DASAR-DASAR VPS DAN CARA KONFIGURASI

Assalamualaikum wr.wb.

V i r t u a l P r i v a t e S e r v e r 

Halo semuanya, selamat pagi, siang, sore ,malam. Kenalan, yuk sama VPS. Hmmm... Kira-kira VPS tuh apa, ya? Gimana cara konfigurasinya? Oke langsung scroll kebawah untuk lebih lanjutnya, ya.




  1. Dasar-Dasar Virtual Private Server

     VPS (Virtual Private Server) adalah    sebuah server fisik yang dibagi menjadi beberapa virutal server. Secara global VPS sering digunakan unuk cloud computing, software bot, menjalankan software robot forek (untuk trading) dan masih banyak lagi. Penggunaan VPS lebih fleksibel dan hanya membayae resource yang dibutuhkan.

  • Klasifikasi Virtual Private Server (VPS) Keberadaan VPS dapat membantu memaksimalkan bandwith ,hardisk,serta mempercepat loading blog. Namun, hal tersebut tidak berlaku jika VPS sudah memcapai level jutaan. Klasifikasi VPS:
* HVM (Hardware Virtual Machine),  membebaskan penggunanya untuk menggunakan hardware secara penuh. Banyaknya fitur yang disediakan oleh HVM membuat website-website besar menyukai VPS kategori ini. 
 * Hyper V atau biasa disebut Microsoft Hyper-V adalah jenis VPS yang sangat cocok untuk Windows OS. Namun biayanya lebih mahal dibandingkan dengan kategori lain dan belum termasuk biaya lisensi Windows OS.
  *KVM (Kernel Based Virtual Machine) , keunggulan yang dimilikinya adalah bisa langsung berinteraksi dengan hardwarenya, apalagi jika membutuhkan visualisi secara penuh, KVM patut untuk dicoba.
    *Open VZ adalah jenis VPS yang menggunakan sistem operasi . Bekerja pada shared kernel yang biasa digunakan website menegah kebawah. Pengguna resources Open VZ cenderung lebih rendah dari VPS lainnya. Maka dari itu penyedia layanan hosting menjualnya lebih mahal.

  • Karakteristik Dasar Virtual Private Server (VPS)                                                                        Dalam sebuah VPS, resource server yang di alokasikan meliputi CPU core, CPU usage, RAM dan Storage (ruang penyimpanan). Spesifikasi VPS dapat diketahui lewat harddisk, memory, jenis processor, sistem operasi (Windows, linux, dll). Karakteristik dasar VPS :
* VPS bekerja seperti sebuah server yang terpisah
* VPS memiliki processor, users, file, dan menyediakan full root access. 
*  Setiap VPS memiliki IP address, port number, tables, filltering, dan routing rules.
* Setiap VPS memiliki system libraries
* Setiap VPS dapat delete, add, modify file apa saja, termasuk file yang ada didalam root dan menginstall softwarw aplikasi sendiri.


 Beberapa fungsi VPS sebagai berikut : 
» VPS sebagai application hosting
» Sebagai backup server
» Sebagai development / test emvirontment
» Sebagai eduacation outpost
» Sebagai server remote dekstop
» Sebagai web hosting


  • VPS Renting                                                           Penyewaan VPS dibedakan menjadi managed dan unmanaged. VPS managed merupakan server kosong atau hanya berisi IP, root, dan password.  Sedangkan VPS unmanaged secara otomatis sudah terinstall otomatis pada Linux OS/Windows  atau yang lainnya sesuai dengan hosting. VPS sangat cocok bagi yang memerlukan privasi dalam mengelola sebuah website. Beberapa aspek yang dibutuhkan dalam konfigurasi VPS :
* Aspek corporate dan pemerintah 
* Website dengan tingkat kunjungan tinggi
* Aplikasi khusus
* Penyedia layanan web hosting
* Aspek Developer.


  • Prosedur Memilih Provider                              Komputer server yang digunakan untuk menyimpan data dengan hosting server Indonesia pada umumnya untuk webpage yang terletak di Indonesia sehingga lazim disebut Indonesia Internet Exchange (IIX). Beberapa prosedur memilih provider :            
 * Sistem Operasi
    Standar memilih SO dan VPS secara umum akan tersedia dalam waktu maksim 2 menit dengan berbagai pilihan SO yang ditawarkan, diantaranya, CentOS, CloudLinux, Debian, Ubuntu, Fedora, Gentoo, Red Hat Enterprise Linux, FreeBSD, dan OpenSUSE.
* Lokasi
   Sebaiknya memilih lokasi yang terdekat dengan customer website. Berdasarkan Peraturan Pemerintah  Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2012 tentang penyelanggaraan sistem dan Transaksi.
* HDD
   Harddisk Drive secara material identik dengan piringan metal yang memiliki lapisan magnet. Lapisan itulah yang menjadi media penyimpanan data. Ada tiga tipe utama dari HDD  ketika meilih VPS, yaitu, SATA, SAS, SSD.
* Backup
   Backup terkait keamanan dalam hal memulihkan data, antisipasi terjadi masalah pada hardware server , mengatasi data yang tidak sengaja terhapus, dll.  

Oke, segitu dulu, ya pembahasan tentang VPS. Ketemu lagi di materi selanjutnya. See you all.

Wassalamualaikum wr.wb.








Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Virtual Privat Network (VPN)